mutiara hikmah

Frame4

i love it .

,.saya suka sekali ^_^

Rabu, 10 Juni 2015

saat terakhir

Saat terakhir

                                         by ryan sandy adi dharma


hiruk piruk orang dimana - mana
menyebar hingga tak terbatas
tak sempat bicara denganku
walau sebentar saja

kini.......
gedung mencakar - cakar langit
menjamur bagai musim hujan
menembus awan - awan kehidupan
membabi buta di sekitarnya

siang ber ganti malam
hiruk piruk tak pernah berhenti
tak sedikit mereka mengingatku
walau sebentar saja

waktu semakin pintar
semakin hari semakin menjadi - jadi
orang gila dimana - mana
peperangan meraja rela

hujan peluru tiada hentinya
goresan pedang melukis di tubuh
darah ngalir, membanjiri bumi
bau anyir mengharum di seluruh penjuru

burung - burung bangkai
bersuka ria melihat semuanya
berpesta pora bangkai manusia
tergeletak tak berdaya
membusuk tak terawat sedikit pun

hanya tangis dan jeritan
yang mengiringi kepulangan mereka
satu per satu
tak pernah mengingatku
walau sebentar saja

kini .....
angin berhembus kencang
petir menyambar - nyambar
badai dimana - mana
gunung - gunung meloncat loncat

ombak berlarian ke gunung
gunung muntahkan cairan kental nan panas
jeritan dan tangis di mana - mana
menghantui mereka

hiruk piruk menjadi jadi
sekejap hilang tak membekas
tak sempat mengingatku
di saat terakhir

Sabtu, 06 Juni 2015

kesedihan sementara


ketika . . .
aku tak bersinar lagi
seperti rembulan dikala purnama
memancarkan cahaya di tengah malam

ketika.....
aku tak sanggup berdiri
berjalan menyusuri wajahmu
menemukan arti dari semua

ketika.......
aku sudah tak berdaya
aku tersugkur dalam kepedihan
menatap derita ini

kini hanya aku sendiri
dalam alam yang terdiam
mendengar jeritan orang di sana
meninggalkan aku seorang diri

kuterbuang jauh dari ingatanmu
melepas semua kepedihan
menghapus sakit yang dalam
ketika itu juga aku pergi