Maafkan aku mama
Karya : ryan sandy adi dharma
Kebahagiaan yang ia inginkan
Keceriaan yang ia impikan
Dari seorang anak
Anak yang slalu kau sayang
Namun ....
Apa yang ia dapat dariku ?
Hanya Kesabaran yang ia peroleh
Dan kesedihan yang ia dapatkan
Ketika adzan subuh berkumandang
Suara merdu mama membangunkanku
Menyuruh aku untuk wudhu
Untuk mengerjakan ibadah salat
Tapi......
hanya kata kecil yang aku ucapkan
Hanya menarik selimut lagi
Hanya diam saja melanjutkan tidur
Sungguh engkau adalah orang yang paling sabar
Orang yang paling berharga bagiku
Orang yang paling aku sayang
Dan orang yang pernah aku punya
Ketika sinar mentari terbit
Dia t’lah menyiapkan sarapan untukku
Walau aku tau
Tubuhnya tak sehat lagi
Akan tetapi
Semua itu aku abaikan
Aku bentak dia
Aku buang sarapan itu
Di depannya
Oh. . . . .
Betapa sakitnya
Betapa perihnya
Betapa hancur hatinya
Yang telah aku buat
Mama . . . .
Apakah mama masih ingat ?
Apakah mama masih bisa mendengarku ?
Apakah mama bisa melihatku ?
Melihat wajah anak mu ini
Wajah penuh dengan kehilangan
Wajah penuh penyesalan
Wajah yang penuh dengan dosa
mama.....
Aku tau aku tak mungkin bertemu
Tak mungkin berjumpa lagi
Tak mungkin bersamamu lagi
Karena kita telah berpisah
Maafkan anakmu ini
Anak yang tak tau diri
Anak yang tak pandai bersyukur
Anak yang durhaka padamu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar